Luis Enrique Terkejut, Botafogo Sukses Tundukan PSG Di FIFA Club World Cup 2025!
Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Luis Enrique, tak ragu melontarkan pujian tinggi kepada Botafogo setelah kekalahan mengejutkan 0-1 yang dialami timnya dalam laga kedua Grup B FIFA Club World Cup 2025.
Bertanding di Rose Bowl, Pasadena, Jumat 20 Juni 2025, PSG harus mengakui keunggulan wakil Brasil lewat gol semata wayang Igor Jesus pada menit ke-36.
Botafogo Tampilkan Taktik Matang dan Disiplin Ketat
Meski PSG mendominasi laga dengan 75 persen penguasaan bola dan belasan peluang tercipta, mereka gagal mencetak gol. Botafogo justru tampil efisienâmelepaskan empat tembakan tepat sasaran dan satu di antaranya berbuah gol. Performa disiplin dari lini belakang hingga penjaga gawang menjadikan Botafogo tampil bak tembok kokoh yang sulit ditembus.
Pelatih Botafogo, Renato Paiva, menuturkan bahwa keberhasilan timnya tidak lepas dari strategi kolektif: seluruh pemain ikut bertahan, seluruh pemain juga terlibat dalam menyerang. "Kami mengalahkan PSG dengan semangat sebagai tim, bukan individu. Kami main sebagai satu kesatuan," ujar Paiva usai pertandingan.
Presiden Botafogo, John Textor, bahkan menyebut performa timnya malam itu mencerminkan kekuatan dan karakter ala Premier League. "Kami tampil seperti tim Inggris malam ini. Tangguh, disiplin, dan tidak kenal lelah," ungkapnya penuh bangga.
Enrique Akui Ketangguhan Botafogo
Luis Enrique mengakui bahwa Botafogo adalah lawan terberat yang dihadapi PSG sepanjang musim 2024/2025, bahkan lebih berat dari tim-tim Liga Champions Eropa. "Botafogo adalah tim yang paling baik bertahan melawan kami musim ini, baik di liga maupun Liga Champions," ujar Enrique dikutip dari Goal.
Ia menyoroti cara Botafogo mengisolasi pemain kreatif PSG dan menutup ruang gerak lini tengah mereka. "Kami terbiasa bermain melawan blok pertahanan yang dalam, tapi hari ini sangat sulit. Mereka membuat kami frustrasi," lanjut Enrique.
Kekalahan ini juga memutus tren positif PSG yang sebelumnya tidak terkalahkan dalam 19 laga terakhir dan selalu mencetak gol di setiap pertandingan sejak awal Mei. Botafogo berhasil mengakhiri dua rekor tersebut sekaligus dalam satu laga.
Peluang Lolos Masih Terbuka, PSG Harus Menang
Hasil ini membuat PSG terpaksa berjuang lebih keras untuk lolos ke fase berikutnya. Mereka kini berada di posisi kedua Grup B dengan tiga poin, sama dengan Atletico Madrid, dan tertinggal tiga angka dari Botafogo yang telah mengoleksi enam poin.
PSG akan menghadapi Seattle Sounders di laga pamungkas. Kemenangan menjadi harga mati jika mereka ingin memastikan tempat di babak 16 besar. Sebaliknya, jika terpeleset, mereka bisa saja tersingkir lebih awal dari turnamen bergengsi ini.
Ikuti terus kabar terbaru dan drama seru dari FIFA Club World Cup 2025 hanya di ShotsGoal sumber utama berita sepak bola dunia!